Jakarta: Bursa Hong Kong pada perdagangan Jumat (12/11) ditutup turun. Tren negatif bahkan terlihat bergerak kian tajam karena kuatnya tekanan yang muncul akibat melemahnya mayoritas bursa global serta turunnya harga-harga komoditi. Investor melihat kondisi perekonomian global akan tergantung hasil pertemuan G20 yang dilaksanakan mulai hari ini sampai besok. Indeks Hang Seng ditutup turun 477,72 poin atau 1,93 persen menjadi 24.222,48 basis poin. Sedangkan indeks berjangka turun 505 poin 24.243 basis poin dengan level support 24.214 poin dan level resistant 24.602 poin.
Saham-saham yang turun di antaranya HSBC Holdings 2,65 persen menjadi 84,45 hkd, Sino Land 0,35 persen menjadi 17 hkd, dan CNOOC 2,13 persen menjadi 17,46 hkd.
Menurut analisa dari Divisi Vibiz Research di Vibiz Consulting, pergerakan bursa Hong Kong awal pekan depan diperkirakan tergantung dari hasil pertemuan G20 yang membahas perkembangan nilai tukar antara yuan dan dolar Amerika Serikat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar